TKI Di Malaysia


Migrant Care meminta pemerintah Malaysia membuka semua akses untuk mengungkap dugaan penjualan organ TKI. Termasuk memeriksa pihak yang diduga terlibat dalam penembakan dan otopsi 3 TKI di Malaysia.  

“Malaysia harus memanggil dan memeriksa pihak yang diduga terlibat dalam penembakan dan otopsi terhadap 3 TKI yakni polisi dan rumah sakit,” desak Direktur Eksekutif Migrant Care, Anis Hidayah, dalam diskusi di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (25/4/2012).

Berikut sejumlah kasus penembakan TKI di Malaysia yang tidak tuntas.

9 Maret 2005

4 TKI yakni Gaspar, Dedi, Markus dan Reni ditembak oleh Polisi Malaysia di Sungai Buloh Selangor Malaysia atas dugaan kriminalitas. Proses hukumnya tidak jelas.

16 Maret 2010

3 TKI, Musdi, Abdul Sanu, dan Muklis. Ditembak oleh polisi Malaysia di Danau Putri Malaysia atas dugaan kriminalitas. Sampai hari ini proses hukum belum jelas.

24 Maret 2012

3 TKI, Herman, Abdul Qodir Jaelani, Mad Noon, ditembak oleh polisi Malaysia di Seremban Negeri Sembilan. Sampai hari ini proses hukumnya tidak jelas.

1 thoughts on “TKI Di Malaysia

Bangga Jadi Orang Indonesia